Sebagai raja sistem operasi smartphone, Android diketahui memiliki pasar yang amat luas. Mulai dari pasar remaja sekolah, mahasiswa, hingga kalangan eksekutif dan ahli IT. Beberapa brand smartphone yang populer di Indonesia adalah Samsung, Asus, Xiaomi, Oppo, Lenovo, Advan, dan Vivo. Alasan banyaknya orang memilih brand itu sebagai perangkat harian mereka ada bermacam macam, mulai dari gengsi, performa, daya tahan durabilitas hingga harga oppo & vivo. Lebih jauh lagi para pengguna smartphone android biasanya ingin mengotak-atik jeroan sistem operasi dari ponsel secara manual. Salah satunya adalah dengan melakukan flashing. Nah apa itu flash dan bagaimana cara flash HP Android? Apa itu Flash? Flashing atau flash suatu ponsel cerdas merupakan salah satu langkah yang dilakukan seseorang untuk menghapus sebagian atau seluruh isi dari ponselnya, khususnya sistem operasi yang berada di dalamnya. Tujuannya adalah tentu saja untuk mengganti sistem operasi tersebut. Katakanlah HP Xiaomi yang kamu punya hanya bisa update hingga Android Nougat saja, padahal kamu benar-benar menginginkan Android Oreo. Nah alih-alih membeli ponsel baru, kamu punya pilihan untuk melakukan flash HP Xiaomi tersebut. Namun memang perlu kami ingatkan bahwa tindakan ini adalah tindakan “illegal”, sehingga segala risiko harus kamu tanggung sendiri. Eh, tapi tindakan ini sebenarnya legal ya di mata hukum jadi sah-sah saja bila kamu ingin melakukannya. Maksudnya adalah segala garansi yang diberikan oleh brand secara otomatis akan gugur apabila kamu melakukan flash HP. Bila rusak, blank, atau apapun tentu kamu tidak bisa membawanya ke konter resmi HP. Cara Flash Handphone Android Secara Manual Tutorial dibawah tentu saja bisa digunakan untuk semua merek handphone android. Memang ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk bisa melakukan flash HP yang kamu punya, namun cara yang kami rekomendasikan di bawah ini merupakan cara manual. Berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa kamu lakukan Lakukan back up data – langkah paling penting yang harus selalu kamu lakukan sebelum flashing adalah backup data penting di dalam HP ke dalam laptop ataupun komputer yang kamu punya. Proses ini tentu amatlah penting mengingat ketika kamu melakukan flashing tentu saja akan ada banyak data yang secara otomatis terhapus. Untuk aplikasi sendiri, tentu kamu bisa mencarinya lagi nanti di Google Play Store. Namun memang untuk data kamu harus melakukan backup secara manual sehingga nanti setalah melakukan instalasi ulang sistem operasi yang baru kamu bisa melakukan load data secara penuh. Melakukan unlock bootloader – setelah membuat back up data, langkah penting selanjutnya adalah melakukan unlocking bootloader, rooting, sehingga nantinya bisa diflash dengan menggunakan ROM custom. Lalu bagaimana caranya, agar lebih mudah kami coba merangkumnya menjadi langkah-langkah di bawah ini Secara default, pengaturan Android adalah bootloader yang terkunci dan tentu saja tidak memperkenankan kamu untuk mendapatkan akses root. Akses root atau rooting perlu dilakukan sehingga kamu bisa menjelajahi folder root dari perangkat yang kamu gunakan sehingga bisa memodifikasi sistem secara manual. Nah perlu diingat langkah inilah yang kemudian akan membuat garansi dan beberapa hal lainnya menjadi tidak berlaku nantinya bila ponsel yang kamu punya dibawa ke gerai resmi bila mengalami sesuatu. Oleh karena itulah lakukanlah hal ini dengan bijaksana dan tentu saja bertanggung jawab atas dirimu sendiri ya. Pertama-tama kamu bisa membuka menu build number di dalam settings. Bila sudah menemukannya kamu bisa menekan pilihan build number sebanyak 7 kali yang akan membuka pesan “developer options enabled”. Sebelum bisa membuka bootloader kamu bisa mengunduh beberapa aplikasi khusus melalui laptop atau PC. Untuk Samsung sendiri kamu bisa mengunduh Odin Firmware Flashing Tool. Selain itu jangan lupa untuk mengunduh CF-Auto-Root sesuai dengan model number ponsel Samsung. Bila sudah kamu bisa melakukan reboot Samsung ke dalam Download Mode. Caranya adalah matikan ponsel, lalu tekan tombol volume down + home button + power key, lalu tekan volume up untuk melanjutkan. Setelah itu kamu bisa langsung menyambungkan HP mu ke laptop atau PC dengan menggunakan kabel USB. Secara otomatis Odin akan mendeteksi HP tersebut. Klik AP di Odin dan pilihlah “ sesuai dengan yang model number yang kamu unduh sebelumnya. Klik start dan tunggu sejenak. Bila sudah melakukan 10 langkah di atas maka secara otomatis kamu sudah melakukan unlock bootloader dan rooting HP yang kamu punya. Setelah ini pada dasarnya kamu sudah bisa memodifikasi HP tersebut secara custom. Bila ragu apakah HP yang kamu punya sudah terakses root nya atau belum, kamu bisa melakukan pengecekan dengan menggunakan SuperSU yang memang merupakan salah satu aplikasi yang paling banyak diunduh. Stock Recovery vs Custom Recovery – sebelum bisa benar-benar mengotak-ngatik daleman ponsel yang kamu punya kamu perlu ketahui terlebih dahulu bahwa sejatinya di dalam ponselmu sudah tertanam stock recovery. Menggunakan ini, ada beberapa batasan yang diberikan oleh pabrikan. Tentu saja sebagai salah satu bentuk proteksi terhadap produk mereka. Sayangnya salah satu batasan itu adalah tidak diizinkannya kamu untuk melakukan flashing custom ROM yang merupakan satu langkah penting disini. Oleh karena itulah kami sarankan kamu untuk mengunduh custom recovery yang banyak bertebaran di Play Store semisal Clockworkmod, Philz Touch, hingga TWRP TeamWin Recovery Project. Saran kami unduhlah TWRP karena memang selain paling banyak digunakan saat ini, TWRP menurut kami memiliki tampilan yang sederhana namun dengan pengoperasian yang mudah dan intuitif sehingga cocok untuk para pemula. Setelah ini saatnya masuk ke tahapan yang paling menarik yakni membuka gerbang flashing custom ROM, kernels, dan semacamnya. Custom ROM – Membuka custom ROM merupakan salah satu jalan penting yang harus kamu lakukan untuk melakukan kustomisasi dan modifikasi khusus ponselmu. Banyak hal yang bisa kamu lakukan mulai dari memodifikasi ROM Ports, meningkatkan battery life dan masih banyak lagi. Ada beberapa custom ROM yang bisa kamu unduh di luar sana, diantaranya adalah Lineage OS, Dirty Unicorns, Pixel Experience OS, CyanogenMod, Paranoid, MIUI, Carbon, hingga Resurrection Remix ROM. Kamu bisa mencari dan mengeksplorasi lebih jauh serta memilih satu yang paling kamu suka. Untuk bisa memasukkan ROM ini ke dalam ponsel kamu bisa melakukannya via laptop atau PC yang kamu punya. Atau bila malas kamu pun bisa mengunduh app yang bernama ROM Manager untuk langsung mengunduh berbagai ROM ke dalam ponselmu. Reboot ke mode recovery – langkah selanjutnya adalah melakukan reboot ponselmu ke mode recovery. Untuk melakukannya pertama-tama tentu saja kamu harus mematikan ponselmu tersebut. Lalu kamu bisa langsung menekan tombol volume down + power button yang nantinya akan memasukkanmu ke dalam menu bootloader. Bila sudah kamu bisa langsung menekan volume up untuk melakukan booting ke mode recovery. Flashing ke ROM baru – bila sudah masuk ke mode recovery kamu akan menemukan berbagai menu yang tampaknya menarik. Tapi kamu harus berhati-hati ya, karena bila kamu menekan sembarangan bisa-bisa kacau deh sistem HP mu. Kali ini kamu bisa cari pilihan Install zip rom sdcard dan carilah ROM yang telah kamu unduh sebelumnya. Bila sudah ketemu klik file ROM tersebut dan langsung confirm the installation untuk menginstal ROM tersebut. Adakah Alternatif Aplikasi yang Bisa Diunduh Untuk Flash HP? Pada dasarnya cara di atas merupakan cara manual yang menurut kami harus kamu ketahui sebelum kamu memanfaatkan berbagai macam aplikasi yang ada di internet. Mengapa? Tentu saja agar kamu belajar dan mengetahui dasar-dasarnya. Sehingga di kemudian hari bila kamu melakukan flashing ponsel apapun, dan menemukan masalahnya kamu bisa langsung mencari solusinya dengan mudah. Atau setidaknya kamu bisa mengidentifikasi masalah tersebut. Bila sudah paham barulah kamu boleh mencoba beberapa aplikasi alternatif di bawah ini yang bisa kamu gunakan untuk melakukan flash HP. Odin – sebagaimana yang telah kami sebutkan sebelumnya, Odin merupakan salah satu aplikasi terbaik yang bisa kamu unduh untuk melakukan flashing HP Android. Bahkan dengan menggunakan Odin, kamu bisa melakukan flashing HP mu yang sudah “di bricked” sebelumnya. Hmm bukan hal yang mudah, namun sanggup dilakukan dengan mudah menggunakan aplikasi ini. Meskipun dikatakan Samsung sendiri memiliki aplikasi semacam ini yang diberinama Kies, kebanyakan pengguna Android dan Samsung masih tetap menyukai Odin dibandingkan aplikasi tersebut. Emma Flash Tool – bila Odin merupakan salah satu aplikasi yang secara eksklusif bisa digunakan dengan mudah oleh para pengguna HP Samsung, Emma Flash Tool merupakan salah satu aplikasi yang bisa digunakan, dan paling banyak digunakan oleh pengguna HP Sony Xperia! Sama seperti Odin, Emma Flash Tool juga dibekali dengan berbagai kemampuan yang unik seperti melakukan restore Sony Xperia kembali menjadi Stock ROM hingga tentu saja melakukan rooting dan bootloader. Miracle Box – dibandingkan dengan beberapa flashing tool lainnya yang tersedia di internet, Miracle Box dikatakan oleh banyak reviewer sebagai salah satu tool yang memiliki banyak fitur. Bahkan lebih dari sekadar flashing tool biasa. Dikatakan merupakan tool yang menarik karena Miracle Box dibuat sedemikian rupa sehingga bisa melakukan unlocking dan flashing berbagai macam perangkat dengan chipset beragam pula seperti Spreadtrum, Qualcomm, hingga Mediatek. Nah Miracle Box sendiri diketahui sebagai salah satu tool yang paling banyak digunakan oleh orang-orang yang ingin melakukan rooting serta flashing HP Android pabrikan China saat ini. Jadi kamu yang menggunakan HP Android pabrikan China bisa mencoba apps ini lho. SP Flash Tool – sama seperti Miracle Box, SP Flash Tool juga bisa digunakan untuk HP berbasis Android dari berbagai merk. Nah tapi perlu diingat bahwa SP Flash Tool hanya bekerja kepada HP Android dengan chipset Mediatek saja. Beberapa HP Android berbasis chipset Mediatek misalnya Xiaomi Redmi Note 8 Pro, Motorola One Macro, Realmi C2, Realme 3, LG W30, dan tentu saja masih banyak lagi daftarnya yang bisa kamu cari sendiri di Google ya. Akhirnya, Flash atau Tidak Jadi Ya? Setelah membaca seluruh artikel di atas ini pasti kamu terbagi menjadi dua kelompok besar, yakni orang-orang yang tetap yakin untuk melakukan flash ponsel mereka dan orang-orang yang justru menjadi ragu apakah tetap ingin melakukan flash. Berikut ini adalah beberapa pertimbangan yang bisa kamu pikirkan. Pertama-tama kami akan coba jabarkan beberapa keuntungan melakukan rooting dan flashing HP Android. Keuntungan Melakukan Flash Menjalankan aplikasi khusus – Salah satu alasan utama mengapa banyak orang yang mengerti rooting memutuskan untuk melakukan rooting dan flashing terhadap HP Android yang mereka punya adalah karena dengan melakukan ini mereka bisa menjalankan berbagai macam aplikasi khusus. Beberapa aplikasi khusus ini diketahui bahkan memberikan kamu sebagai pemilik ponsel kebebasan mutlak untuk mengotak-atik ponselmu. Mulai dari kustomisasi yang luas hingga mengatur manajemen baterai ponsel. Menghapus aplikasi khusus – sebaliknya bagi kamu yang telah melakukan rooting juga bisa menghapus beberapa aplikasi bawaan khusus yang ada di dalam ponselmu. Atau istilah kerennya adalah pre installed apps, yang jarang kamu gunakan dan tampak mengganggu. Menginstal ROM Custom – untuk alasan utama inilah mengapa banyak pula orang melakukan rooting HP Android yang mereka punya. Karena dengan menghapus dan mengganti ROM bawaan dengan ROM custom mereka bisa melakukan berbagai macam hal. Mulai dari mengganti tampilan menjadi jauh lebih menarik, hingga bila kamu cukup cerdik kamu bisa menambah performa dan kecepatan dari ponsel Android. Wah bagaimana, menarik ya? Meningkatkan usia HP – sebagaimana yang telah kami sebutkan di atas kamu pasti akan menerima banyak sekali pre installed apps yang diberikan oleh pabrikan HP Android. Boleh dibilang aplikasi ini merupakan bloatware. Memang kebanyakan bloatware tidak mengganggu ponselmu, namun sayangnya ada banyak pula bloatware yang secara diam-diam memakan habis daya dan memori dari HP Android. Bisa menghapusnya tentu merupakan salah satu jalan terbaik. Nah tapi kamu harus berhati-hati ya karena kadang bloatware dibuat berkaitan satu sama lain. Sehingga ada kalanya ketika kamu menghapus satu bloatware secara sembarangan akan ada gangguan pada ponselmu. Untuk yang satu ini tentu kamu harus membacanya lagi lebih jauh. Kerugian Melakukan Flash Selain dari beberapa keuntungan di atas, tentu kamu harus mempertimbangkan beberapa kerugian yang bisa kamu dapatkan bila kamu melakukan rooting dan flashing HP Android. Berikut adalah diantaranya Risiko bricking – salah satu hal yang paling ditakutkan oleh orang-orang yang melakukan rooting HP Android adalah melakukan bricking. Eh tapi apa sih sebenarnya bricking itu? Bricking sendiri diambil dari kata brick alias “batu bata”. Ketika kamu melakukan bricking, artinya kamu mengubah’ HP tersebut menjadi seonggok batu-bata. Ya, tidak berguna. HP Android yang telah ter-bricking sudah tidak bisa diperbaiki secara normal’ dan tentunya membutuhkan beberapa proses pula. Itupun bila HP Android mu tidak 100% benar-benar ter-bricking alias bila masih bisa diselamatkan, bila masih bisa lho. Bila sudah begini kamu bisa mencoba mengunduh beberapa aplikasi recovery, membuka ponsel ke mode recovery, hingga tentu saja mengontak tukang servis’ HP. Atau bila ingin sekalian belajar, tentu kamu bisa mencari bagaimana cara untuk memperbaiki HP Android yang telah ter-bricking. Menghanguskan garansi – sebagaimana yang telah kami sebutkan secara berulang-ulang di atas. Bahwa bila kamu memutuskan untuk melakukan rooting atau flashing, berarti kamu telah siap kehilangan garansi resmi atas HP Samsung dan/atau Android. Menurunkan performa – rooting dan modifikasi HP Android dengan benar tentu saja dapat membuat HP tersebut menjadi lebih keren, lebih berbeda, dan meningkatkan performa HP tersebut secara keseluruhan. Tapi ingat, kata kuncinya adalah melakukan rooting dan modifikasi dengan benar. Karena bila tidak, yang ada HP yang telah kamu rooting dan flashing tersebut justru akan turun performanya, dan hilang fitur-fiturnya. Virus – salah satu alasan mengapa saat ini banyak pabrikan yang tidak mengizinkan penggunanya untuk mengakses folder root adalah keamanan. Untuk alasan itulah iPhone dikatakan sebagai salah satu iOS paling aman. Nah tentu kamu mengerti, dengan melakukan rooting ke folder dasar tersebut artinya kamu telah siap membuka risiko HP Android terkena virus. Virus apapun, mulai dari virus yang mengganggu sistem hingga Adware dan Malware, waduh! Penutup Pada akhirnya tujuan kami membagian artikel mengenai cara flash HP Android ini adalah sebagai salah satu tambahan pengetahuan. Khususnya bagi kamu yang baru ingin memahami apa itu rooting, flashing, dan tetek bengek lain di dalamnya. Sementara untuk melakukan rooting, flashing, dan semacamnya tentu saja pilihannya dikembalikan kepada kamu. Dengan segala pertimbangan yang telah kami berikan di atas kami harap kamu bisa melakukan ini dengan bijaksana ya. Kami pun tidak bertanggung jawab atas kerusakan yang ditimbulkan bila kamu salah melakukan rooting atau flashing HP Android. Tapi pada akhirnya sih, selamat mencoba!
Setelahkalian mempersiapkan apa saja yang harus ada dalam melakukan flash hp berikut ini adalah cara flash hp samsung lewat pc. 0. Nasional; Peristiwa; Politik; pengertian flash hp, penyebab hp harus di flash, resiko hp di flash Navigasi Tulisan Saya ingatkan sekali lagi, SP Flash Tool hanya untuk semua HP Android dengan Chipset MediaTek Apa yang dimaksud dengan flash HP? Flash HP adalah aktivitas untuk memasang ulang reset Operating System Android di Handphone. Tetapi tahukah Kamu, apa kelebihan dan kelemahan dari flashing? Kita dapat mengetahui jawabnya jika memahami dan mengerti terlebih dulu tentang pembahasan dari sibakua berikut banyak penyebab hardware kita harus di flash ulang. Beberapa pemakai HP Android seperti Xiaomi, Vivo, Oppo, Samsung, Infinix, Asus, Huawei, Lenovo dan brand Android lainnya biasa di flash karea mengalami eror, lupa pola, terkena virus dan faktor lainnya. Umumnya kalian akan bawa HP kalian ke tukang servis atau counter terdekat untuk lakukan flash ulang, bukan?Tetapi bagaimana jika kamu tidak mempunyai cukup waktu dan uang untuk pergi ke tukang servis? Kamu harus Flashing HP sendiri sebagal salah satu alternatifnya. Ada berbagai cara untuk flash HP, baik dengan menggunakan PC atau pun tanpa menggunakan Komputer sama sekaliTetapi sebelum membahas panduan step by step nya, kamu harus sudah mengetahui dulu apa pengertian lengkap dari flashing dan ciri-ciri tertentu yang memungkinkannya HP Kamu perlu untuk dilakukan flashing. Jadi, kamu bisa membaca detil ulasannya berikut iniPengertian Flash HPKelebihan Flash HPPerforma Handphone jadi NormalMekanisme HP MembaikMemperbaiki Security dan BugSetting Ulang Media penyimpananKekurangan Flash HPHP Mengalami Mati Tiba TibaMengilangkan GaransiCara Melakukan Flash HPFlashing memakai PCFlashing pakai Sistem BawaanPenutupSecara teoritis, Flash HP adalah kegiatan instal ulang terhadap mekanisme sistem operasi Android, dengan memasukkan ROM default atau Custom ROM yang bertujuan untuk memperbaiki kerusakan atau error pada sistem android yang Flash HP adalah menginstal ulang system operasi baru ke dalam perangkat HP Android untuk memperbaiki error atau kerusakan sistem yang diakibatkan karena berbagai supaya Smartphone Android di flashing ulang adalah supaya dapat kembali seperti pertama kali pada saat sobat sibakua membeli HP tersebut secara Flashing dapat diterapkan secara langsung lewat stock recovery atau custom recovery atau menggunakan bantuan pihak ketiga yaitu PC computerBaca juga Cara Memperkuat Sinyal HP Samsung tanpa AplikasiKelebihan Flash HPAda beberapa manfaat dan dampak positif ketika kita memutuskan untuk install ulang HP android, beberapa diantaranya adalah Performa Handphone jadi NormalSudah lakukan flash ulang, karena itu yang terjadi seperti performa keseluruhnya mekanisme HP android Kamu akan balik tujuan awal dari kegiatan ini adalah menormalkan kembali HP Android yang dulunya mengalami lelet, error dan sebagainya. Karena itu sesudah di flash, peranan mekanisme sistem akan balik normal seperti ketika kita membelinya pertama kaliMekanisme HP MembaikSesudah flashing, handphone Kamu akan betul-betul fresh seperti baru pertama kalinya dipakai. Sistem yang sebeumnya telah error atau mengalami kerusakan, akan balik ditambal dengan file baru yang kesannya lebih fresh dan bisa jalankan peranan Android secara normalMemperbaiki Security dan BugSelainnya faedahnya yang berperan untuk tingkatkan performa pada sistem, flashing juga berguna untuk menambal celah keamanan dan membenahi adanya beberapa kekeliruan program yang ada pada firmware bawaan di handphone. Karena produsen dari HP sendiri biasanya selalu melangsungkan up-date firmware dan menerbitkannya untuk memperbaiki secara Ulang Media penyimpananKetika melakukan flashing, keseluruhan media penyimpanan di handphone akan ditata ulangi kembali. Jika ada bagian yang hancur maka dilaksanakan pola media sampai ruangan penyimpanan akan kembali fresh dan berperan dengan optimal Flash HPNah setelah mengetahui apa saja kelebihan dari flash, kamu perlu juga mengetahui sisi negatif atau dampak buruk yang mungkin bisa kamu dapatkan, diantaranya HP Mengalami Mati Tiba TibaProses flash nemiliki kekurangan yang mengakibatkan handphone cuma menampilkan logo saja atau bahkan mati mendadak tanpa tahu apa dapat terjadi begitu? Pemicunya bisa saja karena perbedaan antara firmware dengan proses flashing yang tidak tepatMengilangkan GaransiKarena lakukan flash ulang, maka HP yang kamu beli baru bisa kehilangan garansi resmi dari brand nya. Hal inimenyebabkan saat Kamu lakukan claim ke servis center atau distributor tidak akan bisa dilakukanKarena sebetulnya flash sama juga denga menghapus atau memasang firmware yang tidak diperbolehkan oleh distributor resmi yang bisa dilihat pada kesepakatan itu, seharusnya jika Smartphone Kamu masih dalam kondisi memiliki garansi, maka jangan flash ulang. Sebisa mungkin kamu bawa saja ke servis center resmi-nya untuk di Melakukan Flash HPUntuk melakukan flash ulang di hp android, kamu ada 2 pilihan, yaitu menggunakan tool pihak ketiga berupa komputer windows, atau menggunakan sistem bawaan dari hp itu sendiri, alias tanpa pake PC. Berikut penjelasannya masing masing Flashing memakai PCLangkah pertama, Kamu perlu masuk ke mode download. Untuk masuk ke mode tersebut, berbeda tergantung jenis hp mu. Jadi kamu bisa googling bagaimana cara masukknya. Umumnya dengan memencet tombol power, home, volume down secara bersamaanLangkah selanjutnya kamu bisa membuka software “Odin” yang telah terinstal di PC dan hubungkan dengan Android lewat USB Odin langsung mendeteksi perangkat HP mu. Kemudian, pilih opsi PDA dan mencari file ROM yang telah di unduh sebelumnya tergantung dari jenis dan merk hp . Umumnya formatnya bernama md5, jika masih berwujud archive silakan untuk mengekstraknyaJika file masuk ke Odin. Klik tombol start untuk mengawali proses penginstalan atau flashing ulangi pada Android. Setelah selesai, maka langsung cabut kabel USB dari PC. Pada tahapan ini proses flashing telah usai, tetapi kadang-kadang Android akan alami bootop jika flashing tidak stabilUntuk menangani bootlop, masuk ke opsi recovery mode dengan memencet tombol power, home, volome up beberapa waktu untuk masuk recovery mode, tergantung dari merk dan jenis HP android kalian jugaSesudah menyelesaikan re-boot, sekarang Handphone Android Kamu telah usai di flashing ulangFlashing pakai Sistem BawaanCara ini sebenarnya lebih efisien untuk Kamu yang malas pakai PC atau mungkin tidak punya komputer sama sekali. Bagaimana triknya? Persiapkan Firmware atau ROM yang telah kamucari dan sesuai dengan Android atau Model handphone Kamu dan masukkan file nya pada SD Card eksternalMasuk pada bagian recovery mode dengan cara yang sama seperti di atas. Sesudah masuk ke recovery mode, Kamu perlu lakukan wipe data atau factory reset, wipe device ache dan wipe cache click pilihan “Apply Up-date From SD Card”, Selanjutnya mencari file Firmware yang telah dipersiapkan sebelumnya. Tombol home berperan sebagai klik disini tergantung jenis dan model hp nyaSelanjutnya, nantikan sampai proses penginstalan usai. Sesudah usai tentukan pilihan “Re-boot Now” di bagian yang teratas dengan arah membuat Android melakukan booting. Pada saat ini Handphone Kamu telah selesai melakukan flashing ulang, gampang kan?Baca juga Cara Cek Kerusakan HP VivoPenutupInformasi mengenai flashing ulang di HP dan juga pengertian lengkap mengenai apa itu Flash, kelebihan dan kekurangan nya juga semoga bisa bermanfaat untuk sobat sibakua yaDengan menyimaknya, Kamu bisa saja akan terbebas dari kekeliruan dan kesalahan flashing hp yang tidak tepat. Sebagai bentuk partisipasi kalian, jangan lupa untuk klik tombol share dan bookmart halaman sibakua ini ya! terimakasihPenyebab hp harus di flash sebenarnya banyak sih yaa namun meski demikian tentu ada dong penyebab-penyebab umum yang sering terjadi di hp ? ya tentu pasti ada penyebab hp harus di flash yang umum dan sering terjadi kepada pengguna smartphone, nah dibawah ini kami berikan beberapa penyebab yang mungkin sering terjadi. Secara sederhana flash merupakan tindakan dimana hp akan menginstal sebuah software seperti ROM atau firmware dan lainya intinya di bagian software kebanyakan sih ROM dengan menggunakan bantuan sebuah PC atau komputer sebagai saran penginstalan. Dalam melakukan proses flash memang harus menggunakan baik itu laptop ataupun pc itu hal yang wajib. jadi jika anda ingin melakukan flash namun tidak memiliki pc atau laptop maka tidak akan bisa dilakukan. Ketika hp anda selesai melakukan flash maka keadaanya memang akan seperti baru lagi karena bagian ROM atau firmware diganti ke yang baru. Banyak pengguna yang melakukan flash sebagai metode terakhir yang ditempuh ketika mereka memperbaiki namun buntu dan akhirnya flash menjadi solusi terbaiknya. Simak juga Kenapa Suara Telepon Mantul ? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya Nah pada kesempatan kali ini kita akan membahas penyebab hp harus di flash, nah tentu pengguna banyak yang bingung kapan hp mereka perlu melakukan flash dan apa saja ciri-ciei hp musti melakukan flash dibawah ini kami akan bahas semuanya. Nah selain agar membuat hp anda tampil seperti baru bagian softwarenya loh yaa bukan bagian luarnya, luarnya mah tetap saja begitu tidak berbeda, flash juga berguna untuk meningkatkan kinerja sistem di hp anda, dan terkadang membuat hp anda semakin aman arena untuk memperbaiki bug yang ada. Selain itu berikut ini beberapa penyebab hp harus di flash 1. Hp Error Yang pertama salah satu penyebab hp harus di flash adalah hp anda error atau bermasalah di bagian sistem sehingga tidak bisa menggunakan hp dengan semestinya. Salah satu contoh hp error adalah seperti lag, lemot, sering mati sendiri, tidak respon dan lain sebagainya kan banyak tuh penyebab kenapa hp error, nah error tersebut bisa anda atasi dengan melakukan flash. Namun sebenarnya ketika hp anda hanya error ringan saran lakukan saja reset pabrik, dengan reset pabrik akan mengembalikan hp ke seperti semula juga karena menghapus data. Tetapi jika tidak memungkinkan melakukan reset pabrik atau setelah reset pabrik masih sama keadaanya error maka anda bisa memutusan untuk melakukan flash. Langsung melakukan flash juga tidak masalah intinya mah tergantung dari anda sendiri, maunya flash ya langsung saja dilakukan flash saya hanya menyarankan saja. Simak juga Cara Mengembalikan Data Hp Yang Sudah Di Reset Pabrik Begini Penjelasanya Simak 2. Ingin Mengubah OS Android Berikutnya penyebab hp harus di flash adalah kemungkinan ingin mengubah os android ke yang terbaru, jadi flash tidak melulu tentang hp bermasalah, hp tidak bermasalah juga bisa melakukan flash ulang. Salah satu contohnya adalah ingin mengubah os android, misalnya os android 9 ingin mengubahnya ke 10 bisa dengan melakukan flash dengan menginstal ulang ROM. Ya memang bukan sebuah hal yang aneh lagi jika pengguna ingin mengubah os android dengan melakukan flash, caranya dengan mengubah ROM bawaan hp dengan ROM custom sehingga bisa berubah os android sebelumnya ke yang baru jika hp anda tidak mendapatkan update otomatis. Karena sekarang ini banyak pengguna yang begitu, mereka kurang cocok dengan android versi hp anda dan ingin meningkatkan ke versi yang lebih tinggi sehingga flash menjadi solusinya. 3. Hp Mengalami Mati Total atau Bootloop Kemudian penyebab hp harus di flash lainya adalah untuk mengatasi hp yang mengalami bootloop atau mati total sehingga tidak bisa digunakan. Hp yang mati total tentu tidak bisa digunakan dan anda bingung harus melakukan apa, nah salah satu metode mengatasinya adalah dengan melakukan flash ulang. Namun ingat yaa flash dilakukan jika memang masalah mati total atau bootloop itubuka karena penyebabnya layar atau bagian komponen yang rusak. Karena jika bagian layar atau komponen yang rusak meski anda melakukan flash ya tetap sama saja tidak ada bedanya sebelum anda mengganti komponen yang rusak tersebut. Ya karena tidak semua masalah mati total itu solusinya flash karena bisa juga kerusakan komponen sehingga perlunya penggantian komponen tersebut. Simak juga Penyebab Tombol Power Hp Tidak Berfungsi Ini Dia 6 Penyebabnya Ternyata 4. Lupa Password di HP Yang terakhir penyebab hp harus di flash adalah karena hp anda mengalami lupa password, nah lupa password disini kan beragam namun lupa password yang dimaksud adalah kunci layar dan passcode. Jadi misalnya begini ketika anda selesai melakukan reset tentu ketika setting ulang akan diminta passcode, nah ketika lupa itulah anda bisa melakukan flash sebagai solusinya. Selain itu juga jika anda lupa kunci layar juga bisa karena tidak semua hp ketika lupa kunci layar dilakukan hard reset berhasil ada juga yang tidak. Contohnya seperti anda lupa akun mi cloud, nah sebelum tahu sandi dari mi cloud anda ketika selesai reset maka hp xiaomi tidak bisa dibuka, nah salah satu solusinya adalah flash. Berapa biaya flash hp android? Nah untuk biaya melakukan flash sendiri memang beragam sih yaa tidak semua sama setiap lokasi tentu beda, misalmya begini yang melakukan flash mungkin teman kita atau kenal dengan kita tentu biayanya juga berbeda, namun secara umum biayanya sekitar 50rb keatas. Simak juga 3 Cara Membuka Hp Yang Terkunci Oleh Fitur Temukan Perangkat Saya Apakah data hilang setelah di flash? Tentu hilang karena anda menginstal rom baru, jadi ketika akan melakukan flash ada baiknya memang anda menyalin file penting ke dalam memori eksternal sehingga ketika proses flash selesai bisa anda pindahkan kembali. Namun jika sudah tidak memungkinkan untuk di pindahkan mungkin mengikhlaskan lebih baik, toh data bisa di cari lagi meski kadang tidak seperti semula. Demikian informasi beberapa penyebab hp harus di flash yang bisa anda terapkan, semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk anda semuanya terima kasih.MengenalLebih Jauh Kondisi Penis Patah. Juga disebut dengan istilah fraktur penis, merupakan salah satu kondisi medis yang darurat dan harus sesegera mungkin mendapat perawatan pihak rumah sakit. Pada kondisi ekstrem, robekan uretra bahkan bisa terjadi, dan ini akan membawa masalah yang tidak sedikit. Penanganan cepat pada kondisi ini bisa
3Penyebab HP Overheat yang Harus Diketahui. Overheat alias kondisi mengeluarkan panas berlebih hampir pasti pernah dialami oleh pengguna handphone dari berbagai platform seperti Android dan iPhone (iOS). Overheat sendiri secara sederhana disebabkan pergerakan arus listrik secara terus-menerus di dalam perangkat handphone sehingga memicu panas.